Kegagalan PNPM-Mandiri Perdesaan
Kegagalan pelaksanaan PNPM-MP sangat ditentukan oleh kemampuan fasilitasi
lapangan oleh FK/FT, dan kapabilitas FK/FT sangat ditentukan oleh bimbingan
FasKab dan Korprov sebagai konsultan program. Contoh yang terjadi di Desa
Ansiap Kec.Sadaniang, bangunan air bersih tidak ada air yang menetes karena
design gambarnya salah, tidak memperhitungkan tekanan dan fisika aliran air. Ada
juga beberapa kegiatan yang terlambat dalam proses penyelesaiannya contohnya
saluran irigasi di Dusun Muru Desa Pentek, yang sampai saat ini belum bisa
kelar-kelar. Ketika hal ini dikonfirmasikan pada Faskab Tehnik dan Korprov,
mereka malah menuding Desa yang salah. Ini sangat aneh, karena kegagalan
akhirnya mengkambinghitamkan masyarakat, padahal kita yang terlalu arogan dalam
memfasilitasi program. Kami berharap, Korprov, Faskab dan FK/FT jangan cuman
pikir untuk menjaga kendi sendiri, tetapi pikirkanlah masyarakat yang sangat
membutuhkan keberhasilan program. Kalau salah, ya salah, dan harus
tanggungjawab. jangan hanya bisa mencari kambing hitam di masyarakat.
Biaya Operasional UPK??
Dalam penjelasan PTO tentang biaya operasional UPK maksimal 2% dari total
BLM suatu kecamatan. Biaya operasional tersebut digunakan untuk mendukung
kegiatan operasional upk. Ironisnya, upk harus membeli barang inventaris dari
dana operasional tersebut, sementara dalam PTO tidak ada satupun kata yang
menjelaskan bahwa dana operasional digunakan untuk membeli barang inventaris.
Namanya saja operasional, berarti untuk kebutuhan transport, honor, makan-minum
dan sebagainya yang bersifat operasional untuk mendukung kelancaran pelaksanaan
tugas. Sementara inventaris adalah barang milik program yang dibeli dari dana
program dan seharusnya tidak dipaksakan dibeli dari dana operasional, sehingga
UPK menjadi pelaku PNPM yang paling dikebiri haknya.
Lihat
saja biaya operasional proyek pemerintah. Tidak ada yang dibelikan inventaris.
Inventaris itu punya pos tersendiri. Mohon penjelasan siapa-siapa yang tahu
bagaimana sebenarnya penggunaan dana operasional ini. Apa bedanya operasional
TPK dan UPK. Dana TPK tidak dibukukan dibank dan tidak diharuskan untuk beli
inventaris, sementara operasional UPK harus dibukukan di bank dan harus beli
inventaris.
UPK
Sadaniang melayani kebutuhan 6 Desa, yang semua Desa berada
didaerah terpencil. Untuk dana
operasional biaya transport dan honor 1 tahun saja sudah tidak cukup, kenapa
dipaksakan beli barang inventaris?? Program PNPM adalah program yang baik untuk
pemberdayaan masyarakat, tetapi disisi lain menjajah UPK. Bayangkan saja gaji
seorang fk/ft mencapai Rp. 4,2 juta per bulan, sementara UPK dari pembagian
dana operasional tidak sampai seperempatnya masih lagi diintroduksi dengan
macam-macam kebutuhan. Program ini tidak manusiawi untuk UPK. Paling tidak
inilah yang kami rasakan dikabupaten Pontianak Provinsi Kalimanatan Barat.
MOHEGAN RESORT, HILL, MO - TheJTA Hub
BalasHapusMOHEGAN RESORT, 구미 출장샵 HILL, MO. (KTAR) — 부산광역 출장안마 MOHEGAN RESORT, HILL, 춘천 출장안마 MO. (928) 639-7699. 경상북도 출장마사지 Website: http://www.mahoesandlabs.com. 의정부 출장안마